Kamis, 05 Juli 2012

Coretan..

Ketika angin menghentikanmu. Tenang, jangan berhenti bergerak ada hujan yang mendorongmu.

Aku kehilanganmu diantara angin yg menderu, namun aku tak akan melupakan senyummu :')

Terdiam dideru lautan. Termenung. Pilu.

Hembusan itu. Ya aku mengingatnya. Hembusan yg tiap pagi selalu kurasakan.

Jika malam dapat menyampaikan rinduku. Aku akan terus bertahan. Sampai tubuhku tak kuat lagi tertahan

Jika harus kuhitung butiran ini tak akan ada akhir. Karena angin selalu menambah butiran itu untukmu.

Sampai hancur sampai luluh. Aku akan selalu berdiri menatap angin yang tak bosan berderu     

Jari ini akan selalu menari dan berlari mengejar awan. Mengejar langit dan bintang diantaranya

Ketika aku lelah. Aku akan diam, merasakan hembusan angin. Merasakan dekapanmu

Maaf. Maafkan aku yang tak pernah lelah merindukan hembusan itu

Sang purnama boleh tenggelam, tersingkir dari peradaban, mengikis jiwa yang hampir menangis, namun kehadiranmulah yg dapat menyejukan

Menari diatas ketegaran terbang bersama keikhlasan.

Di sudut senyumku ada secerca impian untuk berlari mengejar tawa

Kuhantarkan tanya ini kepadamu yang terbataskan dunia. Anakmu

Ijinkan aku mengejar awan meraih bintang untukmu. Ya hanya untukmu. Walau terpisahkan abu

Antara aku dan kamu ada kita.

Menggenggam lalu terbang meraih angkasa bersama untaian rindu berbalut sepi.

Tergores memori itu. Pilu.

Semu.            

0 komentar:

Posting Komentar

 
;