♥ Bismillaahir Rahmaanir Rahiim ♥
Ternyata hal ini sudah diberitahukan pada kita sejak 1400 tahun yang lalu. Ilmuwan membuktikan jika Virus anjing itu sangat lembut
dan kecil. Sebagaimana diketahui, semakin kecil ukuran mikroba, ia akan
semakin efektif untuk menempel dan melekat pada dinding sebuah wadah.
Air liur anjing mengandung virus berbentuk pita cair. Dalam hal ini
tanah berperan sebagai penyerap mikroba berikut virus-virusnya yang
menempel dengan lembut pada wadah. Perhatikan kata Rosulullah berikut :
Dari Abu Hurairah Rhadyallahu Anhu, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi
Wassalam bersabda, Sucinya wadah seseorang saat dijilat anjing adalah
dengan membasuhnya tujuh kali, salah satunya dengan menggunakan tanah.
Dari Abu Hurairah Rhadyallahu Anhu, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi
Wassalam bersabda, Apabila anjing menjilat wadah seseorang, maka
keriklah (bekasnya) lalu basuhlah wadah itu tujuh kali. (HR. Muslim)
Bahaya Liur Anjing
Air liur anjing dari jenis apapun berbahaya bagi manusia. Persatuan
Dokter Kesehatan Anak di Munich-Jerman, mengungkapkan bahwa air liur
anjing mengandung berbagai kuman penyebab penyakit. Bakteri tersebut
dapat masuk dan menyerang organ dalam manusia melalui sistem terbuka.
Resiko tertular penyakit kian besar apabila terkena gigitan anjing.
Siapa yang menjadikan anjing –kecuali anjing penjaga ternak, atau
anjing pemburu, atau anjing penjaga tanaman- niscaya berkuranglah satu
qirath pahalanya setiap hari
Bahaya anjing tidak hanya pada liurnya saja.
Menurut peneliti dari Universitas Munich, menyatakan bahwa memelihara
anjing meningkatkan resiko kanker payudara. Peluang dan resiko mengidap
kanker oleh karena memelihara anjing jauh lebih besar dibanding
memelihara piaraan lain seperti kucing dan kelinci.
Sebanyak
79,7 % penderita kanker payudara ternyata sering bercanda dengan anjing,
diantaranya dengan memeluk, mencium, menggendong, memandika, dan semua
aktivitas perawatan anjing. Hanya 4,4 % pasien yang tidak memiliki hewan
peliharaan.
Mengapa Harus Dibersihkan Dengan Tanah
Tanah, menurut ilmu kedokteran modern diketahui mengandung dua materi
yang dapat membunuh kuman-kuman, yakni: tetracycline dan tetarolite. Dua
unsur ini digunakan untuk proses pembasmian (sterilisasi) beberapa
kuman.
Eksperimen dan beberapa hipotesa menjelaskan bahwa tanah
merupakan unsur yang efektif dalam membunuh kuman. Anda juga bakal
terkejut ketika mengetahui tanah kuburan orang yang meninggal karena
sakit aneh dan keras, yang anda kira terdapat banyak kuman karena
penyakitnya itu, ternyata para peneliti tidak menemukan bekas apapun
dari kuman penyakit tersebut di dalam kandungan tanahnya.
Menurut Muhammad Kamil Abd Al Shamad, tanah mengandung unsur yang cukup
kuat menghilangkan bibit-bibit penyakit dan kuman-kuman. Hal ini
berdasarkan bahwa molekul-molekul yang terkandung di dalam tanah menyatu
dengan kuman-kuman tersebut, sehingga mempermudah dalam proses
sterilisasi kuman secara keseluruhan. Ini sebagaimana tanah juga
mengandung materi-materi yang dapat mensterilkan bibit-bibit kuman
tersebut.
Para dokter mengemukakan, kekuatan tanah dalam
menghentikan reaksi air liur anjing dan virus-virus di dalamnya lebih
besar karena perbedaan dalam daya tekan pada wilayah antara cairan (air
liur anjing) dan tanah.
Dr. Al Isma’lawi Al-Muhajir mengatakan
anjing dapat menularkan virus tocks characins, virus ini dapat
mengakibatkan kaburnya penglihatan dan kebutaan pada manusia.
Fakta Tentang Anjing Yang Tak Banyak Diketahui.
dr. Ian Royt menemukan 180 sel telur ulat dalam satu gram bulunya,
seperempat lainnya membawa 71 sel telur yang mengandung jentik-jentik
kuman yang tumbuh berkembang, tiga di antaranya dapat matang yang cukup
dengan menempelkannya pada kulit. Sel-sel telur ulat ini sangat lengket
dengan panjang mencapai 1 mm. Data statistik di Amerika menunjukan bahwa
terdapat 10 ribu orang yang terkena virus ulat tersebut, kebanyakan
adalah anak-anak.
Secara ilmiah, anjing dapat menularkan
berbagai macam penyakit yang membahayakan karena ada ulat-ulat yang
tumbuh berkembang biak dalam ususnya. Para dokter menguatkan bahaya ulat
ini dan racun air liur yang disebabkan oleh anjing. Biasanya penyakit
ini berpindah pada manusia atau hewan melalui air liur pembawa virus
yang masuk pada bekas jilatannya atau pada luka yang terkena air
liurnya.
Ketika ulat-ulat ini sampai pada tubuh manusia, maka
ia akan bersemayam di bagian organ tubuh manusia yaitu paru-paru. Ulat
yang bersemayam di paru-paru, yang bertempat di hati dan beberapa organ
tubuh bagian dalam lainnya, mengakibatkan terbentuknya kantong yang
penuh dengan cairan. Dari luar, kantong ini diliputi oleh dua lapisan
dengan ukuran kantong sebesar bentuk kepala embrio. Penyakit tersebut
berkembang dengan lambat. Ulat Echinococcosis dapat tumbuh berkembang di
dalam kantong itu selama bertahun-tahun.
SUBHANALLAH….lebih
dari 1400 tahun yang lalu Nabi Shallallahu 'Alaihi Wassalam telah
menyarankan untuk tidak bersentuhan dengan anjing dan air liurnya, dan
telah memerintahkan untuk membasuhnya (jika terkena) dengan tujuh kali
siraman yang salah satunya menggunakan tanah.
Penelitian Ir. Soekarno
Sayid Muhammad bin Alwi al-Maliki menjelaskan bahwa kajian ilmuan
membuktikan bahawa, air liur anjing mengandung mikrobakteria sehingga
jika objek yang terkena air liur anjing dicuci dengan sabun, maka tidak
menjamin bersih dari mikrobakteria tersebut.
Untuk mematikan
kuman tersebut, harus dengan cara ditaburi tanah atau debu yang dicampur
dengan air. Cara ini terbukti berkesan berdasarkan kajian dan uni kaji
makmal yang di masa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wassalam tidak ada.
Suatu ketika, bekas Presiden Repulik Indonesia, Soekarno, pernah
mengatakan bahwa pada zaman sekarang kita tidak perlu lagi menyamak,
atau membasuh tujuh kali yang diantaranya dicampur dengan debu apabila
terkena najis kelas berat.
Cukup menggunakan sabun. Pendapatnya
ditentang oleh para ulama Indonesia pada waktu itu. Para ulama tersebut
meminta Presiden untuk melakukan eksperimen membuktikan mana yang lebih
relevan; penggunaan sabun atau dengan debu. Maka dilakukanlah
eksperimen dengan sampel dua benda yang telah dijilat oleh anjing. Satu
di antara dicuci menggunakan sabun, dan yang satu lagi dibersihkan
dengan debu.
Hasil dari pengamatan mikroskop didapati bahwa,
benda yang dibasuh dengan menggunakan sabun masih terlihat kuman dari
hasil jilatan anjing. Sebaliknya, benda yang dibersihkan dengan debu
sangat bersih dan terbebas dari kuman.
Dicopas dari berbagai sumber
SUDAH JELAS ISLAM MEMANG AGAMA YANG PALING SEMPURNA DI DUNIA !!
(♥ Subhanallah & Semoga Bermanfaat ♥)
~ o ~
Silahkan DICOPAS atau DI SHARE, ..
jika menurut sahabat note ini bermanfaat ....
Sabtu, 21 Juli 2012
Pengetahuan Islam
| Inilah Sebabnya Mengapa Jika Terkena Liur Anjing Harus Dibasuh Dengan Tanah |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar